Konflik Ten Hag Vs Sancho di Man United, Ferguson Tak Akan Senang

KOMPAS.com – Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, tengah terlibat polemik dengan pemain asal Inggris, Jadon Sancho.

Polemik Erik ten Hag dan Jadon Sancho bermula seusai Man United menelan kekalahan 1-3 dari Arsenal dalam pekan keempat Liga Inggris 2023-2024.

Adapun duel Arsenal vs Man United dalam jadwal Liga Inggris berlangsung di Stadion Emirates pada Minggu (3/9/2023).

Saat itu, Erik ten Hag tidak memasukkan nama Jadon Sancho ke skuad Man United dalam duel melawan Arsenal.

Kondisi itu memicu pertanyaan dari wartawan mengenai alasan Erik ten Hag tidak melibatkan Jadon Sancho di skuad Man United.

Ten Hag menjelaskan, Sancho tidak dibawa ke dalam skuad Man United saat melawan Arsenal karena bermain di bawah standar pada sesi latihan.

Pelatih asal Belanda itu mengatakan, Man United mempunyai standar tersendiri untuk pemain yang dibawa ke dalam pertandingan.

“Jadon, berdasarkan penampilannya dalam latihan, kami tidak memilihnya,” kata Erik ten Hag, dikutip dari Sky Sports.

“Anda harus mencapai level tertentu setiap hari di Man United dan kami mempunyai pilihan di lini depan. Jadi, untuk laga ini, dia tak dipilih,” katanya.

Jadon Sancho lalu buka suara setelah keluar pernyataan Ten Hag. Ia menekankan kepada publik untuk tidak langsung percaya dengan kabar yang beredar di media.

Eks pemain Borussia Dortmund itu mengatakan dirinya sudah berlatih dengan baik di Man United.

“Tolong jangan percaya semua yang Anda baca!” kata Sancho di media sosial X, yang sebelumnya dikenal dengan Twitter.

“Saya tidak membiarkan seseorang mengatakan hal-hal yang sepenuhnya tidak benar. Saya telah melakukan latihan dengan sangat baik minggu ini,” ujar dia.

Penyerang berumur 23 tahun itu mengungkapkan konflik di Man United terjadi karena ada sejumlah pihak yang tidak senang dengan kehadirannya.

“Saya yakin ada masalah lain yang tidak bakal saya bahas, saya sudah lama menjadi kambing hitam dan tidak adil,” ucap dia.

“Saya hanya ingin bermain sepak bola dengan senyuman di wajah saya dan berkontribusi untuk tim,” tuturnya.

“Saya menghormati semua keputusan yang dibuat staf pelatih, saya bermain dengan pemain-pemain fantastis dan saya bersyukur,” katanya.

“Saya tahu setiap pekan adalah tantangan. Saya akan terus berjuang (di Man United), apa pun yang terjadi,” katanya.

Sementara itu, mantan pemain Man United, Ben Foster, mengomentari konflik yang melibatkan Erik ten Hag dan Jadon Sancho.

Menurut Ben Foster, pelatih legendaris Sir Alex Ferguson tidak akan senang dengan sikap Jadon Sancho seandainya masih menukangi Man United.

“Jika Alex Ferguson menjadi manajer Man United saat ini dan Jadon Sancho melakukan ini, dia tidak akan pernah bersinar lagi di Man United,” kata Ben Foster.

“Dia tidak akan pernah bermain di klub (Man United), tidak akan pernah diizinkan berada di tempat latihan, ya Anda sudah selesai,” katanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.