5 Hewan Paling Panjang Umur, Ada yang Lebih dari 10.000 Tahun

KOMPAS.com – Beberapa hewan dikaruniai umur yang sangat panjang hingga bisa hidup ratusan bahkan ribuan tahun. 

Hewan yang berumur panjang memiliki kemampuan untuk menahan dan bahkan terkadang menghentikan atau membalikkan proses penuaan.

Para ilmuwan tidak dapat mencatat kelahiran dan kematian spesies hewan sehingga mereka biasanya memperkirakan masa hidup maksimum berdasarkan apa yang diketahui tentang biologi suatu spesies.

Hewan paling panjang umur

Dilansir dari Live Science, berikut adalah daftar 5 hewan paling panjang umur.

1. Spons kaca (10.000+ tahun)

Spons terdiri dari koloni hewan, seperti karang, yang dapat hidup selama ribuan tahun. Spons kaca adalah salah satu spons yang paling lama hidup di Bumi. 

Anggota kelompok ini sering ditemukan di laut dalam dan memiliki kerangka yang menyerupai kaca, sesuai dengan namanya. 

Sebuah studi tahun 2012 yang diterbitkan dalam jurnal Chemical Geology memperkirakan bahwa spons kaca, yang termasuk dalam spesies Monorhaphis chuni, berusia sekitar 11.000 tahun. Spesies spons lain mungkin dapat hidup lebih lama lagi.

2. Karang hitam (4.000+ tahun)

Karang terlihat seperti bebatuan dan tanaman bawah air yang berwarna-warni. Tetapi, karang sebenarnya terdiri dari kerangka luar invertebrata yang disebut polip.

Polip ini terus berkembang biak dan mengganti diri mereka sendiri dengan membuat salinan yang identik secara genetik, yang seiring waktu menyebabkan struktur kerangka luar karang tumbuh semakin besar. 

Oleh sebab itu, karang terdiri dari beberapa organisme yang identik dan bukan organisme tunggal sehingga masa hidup karang lebih merupakan kerjasama tim. 

Karang hitam hidup di perairan dalam dan merupakan salah satu hewan yang paling panjang umur.

Spesimen karang hitam yang ditemukan di lepas pantai Hawaii telah diberi penanggalan radiokarbon berusia 4.265 tahun.

3. Kerang quahog laut (500+ tahun)

Kerang quahog laut menghuni Samudra Atlantik Utara. Spesies air asin ini dapat hidup lebih lama dari kerang lainnya. 

Satu kerang quahog laut yang ditemukan di lepas pantai Islandia pada tahun 2006 berusia 507 tahun, menurut National Museum Wales, Inggris. 

Di perairan yang lebih dingin di sekitar Islandia, kerang quahog laut memiliki metabolisme yang lebih lambat sehingga tumbuh dengan lambat dan bahkan dapat hidup lebih lama dari 507 tahun.

Kerang purba ini dijuluki Ming karena lahir pada tahun 1499, ketika dinasti Ming memerintah Tiongkok (dari 1368 hingga 1644). 4. Cacing tabung (200+ tahun)

Cacing tabung adalah invertebrata yang hidup di dasar laut dan termasuk hewan paling panjang umur.

Beberapa cacing tabung hidup di sekitar lubang hidrotermal, tetapi spesies yang paling panjang umur ditemukan di lingkungan yang lebih dingin dan lebih stabil.

Sebuah studi tahun 2027 menemukan bahwa Escarpia laminata, spesies cacing tabung rembesan dingin di Teluk Meksiko, hidup hingga 200 tahun dan beberapa spesimen bertahan selama lebih dari 300 tahun. 

5. Hiu Greenland (272 tahun)

Hiu Greenland hidup jauh di dalam samudra Arktik dan Atlantik Utara. Salah satu hewan paling panjang umur ini dapat tumbuh hingga sepanjang 7,3 m.

Sebuah studi tahun 2016 tentang jaringan mata hiu Greenland memperkirakan hiu ini dapat memiliki masa hidup minimal 272 tahun. 

Hiu terbesar dalam penelitian itu diperkirakan berusia sekitar 392 tahun dan para peneliti memperkirakan bahwa hiu tersebut bisa mencapai usia 512 tahun. Perkiraan usia ini memang tidak pasti, tetapi perkiraan terendahnya, yakni 272 tahun, masih menjadikan hiu Greenland sebagai vertebrata yang paling lama hidup di Bumi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.