3 Cara Menyembuhkan Jari Tangan Kaku dan Nyeri Saat Bekerja dengan Gawai

KOMPAS.com– Ada berbagai hal yang dapat menyebabkan jari tangan terasa kaku. Salah satunya adalah terlalu lama menggunakan gawai, apalagi jika pekerjaan mengharuskan Anda menggunakan gawai seharian.

Kondisi jari tangan kaku ini tentu sangat mengganggu, karena pada kondisi ini, kemungkinan Anda akan merasakan nyeri dan juga bisa lebih sulit melakukan tugas sehari-hari.

Jika kondisi ini terjadi, maka sebaiknya jangan dianggap sepele.

Hal ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga dari RS Mitra Kemayoran Jakarta, dr Michael Triangto SpKO.

Menurut Michael, rasa kaku dan nyeri jari tangan ini biasanya terasa sakit saat sore dan malam hari, dan agak membaik pada saat bangun pagi.

Meski demikian, jika diabaikan maka akan berdampak jangka panjang.

“Dalam jangka panjang keluhan rasa kaku dan nyeri tersebut dapat meluas ke daerah lengan, bahu dan bahkan leher,” kata Michael yang juga Direktur Slim and Health Center Jakarta, Selasa (1/6/2021).

Sementara, tambah Michael, banyak pasien yang baru mencari bantuan kesehatan pada saat segala sesuatu mengenai keluhannya sudah menjadi sangat parah.

Padahal, dengan begitu tentunya akan mempersulit dan memperpanjang masa penyembuhannya.

Cara menyembuhkan jari tangan kaku dan nyeri

Jika Anda sudah terlanjur merasakan jari tangan kaku dan nyeri saat terlalu lama bekerja dengan menggunakan gawai, baik laptop maupun telepon genggam, maka sudah waktunya Anda memerhatikan apakah rasa kaku dan nyeri tersebut termasuk ringan atau sudah kategori berat.

Jika keluhan rasa kaku atau nyeri pada jari dan tangan Anda sudah menyebar ke bagian-bagian lain dan terasa sangat menyakitkan serta bertahan lama, upayakan untuk segera berkonstulasi dengan dokter ahli.

Namun, jika keluhan yang ada masih termasuk kategori ringan yang bisa hilang saat bangun di pagi hari setelah istirahat panjang, maka perhatikan beberapa cara berikut yang bisa Anda lakukan untuk mengobati nyeri tersebut.

1. Kompres air dingin

Langkah pertama yang bisa Anda lakukan adalah memberikan kompres dingin pada bagian yang kaku atau nyeri itu.

Kompres dingin tersebut bisa dilakukan dengan cara merendamkan tangan Anda di dalam air es.

Akan tetapi, jika terasa terlalu dingin, tangan boleh diangkat dan setelah beberapa lama kembali tangan direndam  di air es tadi.

Lakukanlah tindakan ini secara berulang-ulang, sehingga total waktunya menjadi 30 menit.

Tujuan pemberian kompres dingin pakai air es adalah untuk mengurangi peradangan yang terjadi. Namun, tidak perlu sampai mati rasa akibat dinginnya es tersebut.

2. Lakukan peregangan kembali

Michael menegaskan, memang tindakan terbaik adalah mencegah kaku atau nyeri jari tangan ini terjadi.

Tetapi, jika tidak memungkinkan,  maka lakukanlah tindakan kompres dingin seperti yang dijelaskan sebelumnya.

“Bila rasa nyeri sudah agak berkurang, barulah dapat dilakukan peregangan pada daerah jari-jari dan tangan tersebut,” ujarnya.

Peregangan setelah kompres dingin dan rasa nyeri berkurang ini dimaksudkan untuk memberikan rasa yang lebih nyaman pada bagian yang sebelumnya mengalami nyeri.

“Lakukan peregangan tersebut setiap satu jam atau lebih cepat, jika dirasakan sudah mennimbulkan rasa tidak nyaman,” jelasnya.

Untuk peregangannya, Anda bisa melakukan beberapa tindakan sebagai berikut:

Pertama, posisi tubuh duduk di kursi.

Kedua, julurkan lengan kanan lurus ke depan dengan posisi telapak tangan tegak lurus ke atas terhadap lengan sehingga punggung tangan akan menghadap ke wajah.

Ketiga, letakkan ujung jari telapak tangan kiri kita pada jari-jari telapak tangan kanan dan tarik ke arah bahu, tahan selama lima detik kemudian lepaskan.

Keempat, julurkan lengan kanan lurus ke depan dengan posisi telapak tangan tegak lurus ke bawah terhadap lengan sehingga telapak tangan akan menghadap ke wajah.

Kelima, letakkan ujung jari telapak tangan kiri pada punggung tangan kanan dan tarik ke arah bahu, tahan selama lima detik kemudian lepaskan.

Keenam, lakukan hal yang sama pada telapak tangan kiri dan tahan pula selama lima hitungan.

Ketujuh, lakukan secara bergantian pada telapak tangan kanan dan kiri masing-masing sebanyak lima kali atau yang di kenal pula sebagai lima kali repetisi

Kedelapan, jika saat melakukan peregangan dirasakan ada bagian yang sakit, maka peregangan tersebut harus dihentikan, agar tidak memperburuk kondisi jari tangan.

3. Jangan konsumsi obat penghilang nyeri

Michael menegaskan, jangan terlalu bergantung pada penggunaan obat-obat penghilang nyeri, karena itu bukan solusi yang baik untuk rasa kaku dan nyeri jari tangan yang Anda rasakan.

Perlu diketahui, obat-obatan penghilang rasa nyeri hanya dapat meringakan rasa nyeri saat itu. 

Jika obat tersebut sudah tidak dikonsumsi lagi, rasa nyeri akan muncul kembali, bahkan dalam bentuk yang lebih berat.

“Di sisi lain, dikhawatirkan penggunaan obat penghilang nyeri untuk jangka panjang dapat berisiko terhadap gangguan kesehatan lainnya,” kata dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.