sumberterpecaya.com
No Result
View All Result
Friday, March 24, 2023
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Megapolitan
    • Global
  • Viral
  • Tren
  • Money
  • Kesehatan
  • Bola
  • Edukasi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Opini
sumberterpecaya.com
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Megapolitan
    • Global
  • Viral
  • Tren
  • Money
  • Kesehatan
  • Bola
  • Edukasi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Opini
No Result
View All Result
sumberterpecaya.com
No Result
View All Result
Home Lifestyle

4 Tips Mengatasi Takut Naik Pesawat, Kenali Penyebab dan Gejalanya

by admin
August 24, 2022
in Lifestyle
0
4 Tips Mengatasi Takut Naik Pesawat, Kenali Penyebab dan Gejalanya
153
SHARES
1.9k
VIEWS
Bagikan via Whatsapp

KOMPAS.com – Bagi sebagian orang, bepergian dengan merupakan suatu hal yang menyenangkan.

Tetapi tidak bagi mereka yang . Kondisi ini biasa disebut dengan aviophobia.

Meski pesawat terbang termasuk sebagai moda transportasi teraman, ada saja perasaan cemas dan khawatir ketika naik pesawat.

 

Lais Calisto/ Freepik Ilustrasi penumpang berjalan di dalam kabin pesawat.

Tidak sedikit orang yang mengalami saat naik pesawat terbang.

Beberapa faktor penyebabnya seperti ruang yang ramai, pengalaman mengerikan, sensasi lepas landas atau saat mendarat tentu bisa jadi hal yang tidak menyenangkan.

Beberapa orang dapat mengalami ketakutan atau serangan panik yang ekstrem sehingga membuat mereka menghindari pesawat terbang sebagai moda transportasi pilihan.

Sebagaimana dilansir Psycom, tidak ada penyebab spesifik terhadap aviophobia. Rasa takut itu biasanya berasal dari kombinasi banyak faktor.

Ketakutan akan ketinggian misalnya yang dipengaruhi oleh faktor genetik. Takut naik pesawat terbang secara tidak langsung dapat dicontohkan dari orangtua ke anak-anak mereka.

Selain itu, faktor pemberitaan di media atau jejaring sosial juga meningkatkan preferensi ketakutan akan naik pesawat terbang. Contohnya paparan berlebihan tentang pemberitaan insiden kecelakaan pesawat yang tragis.

Sementara penyebab yang paling umum adalah mereka merasa tidak bisa mengendalikan kecemasan yang dialami.

Semakin lama seseorang menghindari naik pesawat, biasanya ketakutan terus meningkat.

Beberapa kondisi mungkin membutuhkan bantuan psikologis untuk mengatasi rasa takut tersebut.

Ilustrasi Kabin PesawatUnplash/Alexander Schimmeck Ilustrasi Kabin Pesawat

Tak cuma dari sisi mental yang terdampak, perasaan takut naik pesawat juga memengaruhi kondisi fisik.

Sejumlah gejalanya biasa ditandai dengan tangan dingin, gemetar, mual, sesak napas, sensasi tersedak, serangan panik hingga asam lambung naik akibat ringan.

Tanda-tanda tersebut terjadi ketika seseorang berpikiran tentang naik pesawat terbang, hendak naik pesawat hingga saat berada di dalam kabin pesawat.

Cara mengatasi takut naik pesawat

Beberapa pengobatan medis seperti terapi, konsultasi hingga obat-obatan dapat mengatasi perasaan .

Obat antidepresan misalnya, dapat membantu pasien mengelola gejalanya sebelum dan selama penerbangan.

Melansir Medical News Today, berikut beberapa .

1. Memahami perjalanan dengan pesawat

Seseorang yang takut naik pesawat secara tidak sadar menghindari hal-hal yang menyangkut penerbangan.

“Mereka cenderung menghindari penerbangan dalam kehidupan mereka,” kata Patricia Furness-Smith, psikolog di Flying with Confidence.

Dalam hal ini, penting untuk mempelajari apa yang memicu kecemasan, khususnya terkait ketakutan yang dialami.

Misalnya ketakutan akibat turbulensi, seseorang yang takut naik pesawat perlu mendapatkan pengetahuan lebih mendalam akan hal tersebut.

Selain itu, beberapa pengetahuan atau informasi seputar , cara kerjanya, sensasi suara bising dari pesawat juga perlu dipahami lebih lanjut.

Sejumlah pemahaman tentang perjalanan pesawat dapat membantu seseorang yang takut naik pesawat agar dapat menghadapinya dengan baik.

2. Fokus mengendalikan diri

Latihan fokus mengendalikan diri dapat membantu mengatasi aviophobia.

Cara ini bertujuan agar seseorang lebih mudah mengatasi stres ringan hingga mengelola kecemasan yang dialami.

Selain itu, memenuhi kebutuhan dasar yang berkaitan dengan kenyamanan juga perlu dipersiapkan.

Misalnya ketika hendak melakukan , kenakan pakaian yang nyaman untuk meminimalisir penyebab stres, bila perlu membawa obat-obatan pribadi dan pastikan tetap terhidrasi selama berada di pesawat.

Ilustrasi penumpang pesawat dengan leher yang sakit.Dok. Shutterstock/Andrey_Popov Ilustrasi penumpang pesawat dengan leher yang sakit.

3. Merangkul ketakutan diri sendiri

Rasa takut dapat diibaratkan sebagai sesuatu yang dapat mengendalikan tubuh dan membuat seseorang seolah-olah berada di bawah ancaman.

Patricia menyebutkan bahwa, semakin seseorang berpura-pura menyangkal atau berusaha melawan rasa takut, maka teror ketakutan akan semakin buruk.

Sementara jika ketakutan itu dirangkul, mencoba memahami dan menyadari situasi maka hal itu dapat membantu.

“Saya tahu mungkin ini terdengar seperti kebalikan dari apa yang orang pikirkan.”

“Tetapi percayalah, alih-alih menghindari atau melawan rasa takut, mulailah menerimanya.”

Di kesempatan lain, Jonathan Bricker, Ph.D, seorang psikolog dari University of Washington, Seattle menjelaskan bahwa, cenderung menjadi lebih buruk ketika seseorang berusaha keras menyingkirkannya.

“Semakin Anda tidak ingin khawatir, maka semakin banyak perasaan itu kembali,” katanya.

Dia menyarankan untuk melatih pola pikir dan cara pandang seseorang terhadap sesuatu yang membuatnya takut.

Kenali rasa takutnya dan simpan perasaan takut di bawah kendali diri.

“Saya juga memiliki kecemasan (takut naik pesawat). Tetapi saya membawa kecemasan itu dan saya masih mau bepergian ke mana pun saya mau,” papar dia.

Sebuah studi baru-baru ini juga melaporkan bahwa individu yang mampu menerima dan mengelola emosi negatifnya cenderung tidak mengalami gangguan kecemasan seperti perubahan mood hingga depresi.

4. Atur pola napas

Ketika perasaan cemas mulai menguasai diri, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengakuinya.

Kemudian ambil langkah-langkah untuk mencegahnya semakin mengendalikan diri, yaitu bertindak langsung pada gejala fisik.

Seperti mengontrol pernapasan dan pelajari tekniknya. Cara tersebut cukup ampuh dalam membuat tubuh semakin rileks dan menenangkan pikiran.

“Saat pikiran mencoba membayangkan skenario terburuk, kembali atur napas sampai perasaan menjadi lebih tenang,” tertulis dalam uraian fakta di Greater Good Science Center, di situs University of California.

Teknik pernapasan lain yang dapat membantu adalah box breathing.

Cara mengatasi ini mengharuskan kita mengambil dan menahan napas dalam-dalam untuk membuat denyut nadi melambat dan merasakan kegelisahan.

Tarik napas perlahan melalui hidung hingga hitungan keempat, kemudian tahan napas empat detik, dan hembuskan perlahan dalam hitungan empat detik.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

#Tips #Mengatasi #Takut #Naik #Pesawat #Kenali #Penyebab #dan #Gejalanya #Halaman

Klik disini untuk lihat artikel asli

Tags: aerophobiaanak takut naik pesawatApa yang harus dilakukan jika takut naik pesawat?aviofobiaAviophobiabahaya minum kopi sebelum naik pesawatcara bepergian naik pesawatcara mengatasi anak yang takut naik pesawatCara mengatasi aviophobiacara menghilangkan takut naik pesawatcara naik pesawatcara naik pesawat bagi pemulaCara naik pesawat untuk yang baru pertama kaliefek minum kopi sebelum naik pesawathari terbaik naik pesawatjangan naik pesawat pada jam inileher pegal saat naik pesawatleher sakit saat naik pesawatmengatasi rasa takut naik pesawatpanduan cara naik pesawatpengalaman pertama naik pesawatpenyebab seseorang takut naik pesawatpertama kali naik pesawatpesawatpesawat terbangpunggung pegal saat naik pesawatpunggung sakit saat naik pesawatserba-serbi naik pesawattakut naik pesawatTakut naik pesawat karena apa?tips atasi rasa takut naik pesawat saat cuaca buruktips jika takut naik pesawattips kurangi leher pegal saat naik pesawattips naik pesawatTips naik pesawat pertama kalitips pertama kali naik pesawattips terbang untuk yang takut naik pesawatwaktu naik pesawat untuk hindari turbulensiwaktu terbaik naik pesawat
Previous Post

2 Portofolio Qatar Airways di Musim 2022-2023

Next Post

Adu Fitur Toyota Yaris, Honda City Hatchback, dan Suzuki Baleno

Next Post
Adu Fitur Toyota Yaris, Honda City Hatchback, dan Suzuki Baleno

Adu Fitur Toyota Yaris, Honda City Hatchback, dan Suzuki Baleno

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Lifestyle

  • Lifestyle
Mengenal Tanaman Hias Berbunga Alamanda dan Cara Merawatnya
Lifestyle

Mengenal Tanaman Hias Berbunga Alamanda dan Cara Merawatnya

by admin
January 30, 2023
0

KOMPAS.com - Ada banyak sekali jenis tanaman hias berbunga di Indonesia, salah satunya, alamanda, tanaman yang identik dengan bunga besar...

Read more
Viral di TikTok Mencerahkan Ketiak dengan Lemon, Efektif Enggak Sih?

Viral di TikTok Mencerahkan Ketiak dengan Lemon, Efektif Enggak Sih?

January 29, 2023
6 Makanan Kaya Serat, Bantu Atasi Lemak Perut

6 Makanan Kaya Serat, Bantu Atasi Lemak Perut

January 28, 2023
Olahraga di Usia Lanjut, Apa yang Harus Diperhatikan? Ini Kata Ahlinya

Olahraga di Usia Lanjut, Apa yang Harus Diperhatikan? Ini Kata Ahlinya

January 27, 2023
Kolaborasi Compass dan #FR2 untuk Year of the Rabbit 2023

Kolaborasi Compass dan #FR2 untuk Year of the Rabbit 2023

January 26, 2023
  • Home
  • Iklan
  • Contact Us
  • Privacy & Policy
sumberterpecaya.com

© 2020 sumberterpecaya.com

No Result
View All Result
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Megapolitan
    • Global
  • Viral
  • Tren
  • Money
  • Kesehatan
  • Bola
  • Edukasi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Opini

© 2020 sumberterpecaya.com