sumberterpecaya.com
No Result
View All Result
Monday, March 27, 2023
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Megapolitan
    • Global
  • Viral
  • Tren
  • Money
  • Kesehatan
  • Bola
  • Edukasi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Opini
sumberterpecaya.com
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Megapolitan
    • Global
  • Viral
  • Tren
  • Money
  • Kesehatan
  • Bola
  • Edukasi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Opini
No Result
View All Result
sumberterpecaya.com
No Result
View All Result
Home Sains

Gurita Bisa Berubah Warna dengan Cepat, Ini Penjelasannya Menurut Sains

by admin
August 19, 2022
in Sains
0
Gurita Bisa Berubah Warna dengan Cepat, Ini Penjelasannya Menurut Sains
153
SHARES
1.9k
VIEWS
Bagikan via Whatsapp

KOMPAS.com – Salah satu kemampuan gurita yang paling menakjubkan adalah kemampuan mengubah warna dengan cepat.

Gurita memiliki pola resolusi tertinggi dari semua cephalopoda dan menampilkan beberapa transisi warna tercepat dibanding semua hewan. 

Penguasaan kamuflase gurita telah membingungkan para peneliti sejak lama. 

Leila Deravi, ahli biokimia di Universitas Northeastern, Massachusetts, mengatakan, kamuflase gurita telah dipelajari dan diamati selama berabad-abad, tetapi tidak banyak perkembangan yang dibuat.

Pasalnya, perubahan warna pada gurita adalah proses kompleks yang melibatkan banyak komponen mikroskopis yang berbeda. 

Dengan demikian, hampir tidak mungkin untuk menjelaskan dengan tepat cara kerjanya.

Namun, dalam beberapa dekade terakhir, teknologi mutakhir telah memungkinkan para peneliti untuk “mengurai” masing-masing komponen kamuflase cephalopoda dan mulai memahami cara kerjanya.

Kenapa gurita bisa berubah warna?

pixabay ilustrasi gurita

Dilansir dari Live Science, gurita dapat mengubah warna karena mereka memiliki kromatofora, organ kecil yang berubah warna yang tersebar di seluruh kulit gurita.

Di jantung setiap kromatofor terdapat kantung kecil yang diisi oleh nanopartikel pigmen yang disebut xanthomatin. 

Kantung pigmen ini dikelilingi oleh matriks elastis yang terhubung ke sel-sel otot yang mengelilingi kantung dalam bentuk bintang runcing. 

Saat sel-sel otot ini berkontraksi, kantung pigmen meregang, yang memungkinkan lebih banyak cahaya masuk ke dalam sel dan memantulkan partikel xanthommatin.

Xanthommatin menyerap panjang gelombang tertentu dari cahaya tampak, cahaya yang dipantulkan kembali dari kromatofor adalah warna yang berbeda dibandingkan dengan cahaya yang pertama kali masuk ke dalam sel.

Tiga lapisan kromatofora

Ada tiga lapisan kromatofora di kulit gurita, yang masing-masing memiliki partikel xanthomatin yang memantulkan kembali warna yang berbeda. 

Lapisan atas menghasilkan warna kuning, lapisan tengah memantulkan kembali warna merah, dan lapisan bawah menghasilkan warna coklat. 

Gurita dapat menggabungkan warna-warna ini dengan mengubah bentuk kromatofora di setiap lapisan, yang memungkinkan gurita menciptakan beragam warna.

Setiap kromatofor, yang jumlahnya bisa puluhan ribu atau bahkan jutaan, dikendalikan dengan sinyal saraf langsung dari otak gurita yang menyebabkan otot-otot di sekitar kantung berkontraksi atau rileks. 

Iridofora dan leukofora

Kromatofora bukan satu-satunya struktur yang terlibat dalam proses perubahan warna pada gurita.

Organ tambahan, yang dikenal sebagai iridofora dan leukofora, di kulit spesies gurita tertentu dapat membantu meningkatkan atau mengubah warna yang mereka hasilkan. 

Iridofora sedikit lebih besar dari kromatofora dan membantu menciptakan warna metalik pada gurita. 

Iridofora mengandung protein yang disebut reflectin, yang menumpuk di dalam untuk menciptakan efek seperti cermin.

Sementara itu, leukofora memiliki ukuran yang mirip dengan kromatofora, tetapi memiliki pigmen putih khusus, bukan xanthommatin, yang menyebarkan atau membiaskan cahaya dan membantu mengontrol kontras dan kecerahan warna. 

Baik iridofora maupun leukofora, keduanya diperluas dan dikontrak oleh sinyal saraf dari otak, seperti halnya kromatofor.

“Mesin” di kulit gurita

Gurita juga memiliki “mesin” di kulit mereka yang membantu mereka mengubah tekstur, yang menambahkan lapisan lain pada kamuflase mereka. 

Kulit gurita memiliki tonjolan kecil yang disebut papila yang dapat mengendur, membuat kulit halus, mengerut, membuat kulit kental, atau kasar. 

Papila juga dikendalikan oleh sinyal saraf dari otak, tetapi proses perubahan tekstur ini masih kurang dipahami.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

#Gurita #Bisa #Berubah #Warna #dengan #Cepat #Ini #Penjelasannya #Menurut #Sains #Halaman

Klik disini untuk lihat artikel asli

Tags: guritagurita berubah warnahewanIndonesiakamuflase guritakemampuan gurita berubah warnaorangperubahan warna gurita
Previous Post

Meluncur Tahun Depan, Chery Omoda 5 Sudah Punya Peminat

Next Post

Menkominfo Jelaskan Tantangan ASO dan Pembagian STB Gratis

Next Post
Menkominfo Jelaskan Tantangan ASO dan Pembagian STB Gratis

Menkominfo Jelaskan Tantangan ASO dan Pembagian STB Gratis

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Lifestyle

  • Lifestyle
Mengenal Tanaman Hias Berbunga Alamanda dan Cara Merawatnya
Lifestyle

Mengenal Tanaman Hias Berbunga Alamanda dan Cara Merawatnya

by admin
January 30, 2023
0

KOMPAS.com - Ada banyak sekali jenis tanaman hias berbunga di Indonesia, salah satunya, alamanda, tanaman yang identik dengan bunga besar...

Read more
Viral di TikTok Mencerahkan Ketiak dengan Lemon, Efektif Enggak Sih?

Viral di TikTok Mencerahkan Ketiak dengan Lemon, Efektif Enggak Sih?

January 29, 2023
6 Makanan Kaya Serat, Bantu Atasi Lemak Perut

6 Makanan Kaya Serat, Bantu Atasi Lemak Perut

January 28, 2023
Olahraga di Usia Lanjut, Apa yang Harus Diperhatikan? Ini Kata Ahlinya

Olahraga di Usia Lanjut, Apa yang Harus Diperhatikan? Ini Kata Ahlinya

January 27, 2023
Kolaborasi Compass dan #FR2 untuk Year of the Rabbit 2023

Kolaborasi Compass dan #FR2 untuk Year of the Rabbit 2023

January 26, 2023
  • Home
  • Iklan
  • Contact Us
  • Privacy & Policy
sumberterpecaya.com

© 2020 sumberterpecaya.com

No Result
View All Result
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Megapolitan
    • Global
  • Viral
  • Tren
  • Money
  • Kesehatan
  • Bola
  • Edukasi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Opini

© 2020 sumberterpecaya.com