KOMPAS.com – Para ilmuwan telah mengetahui tahu bahwa sebagian besar manfaat bawang putih untuk kesehatan disebabkan oleh senyawa belerang yang terbentuk ketika siung bawang putih dicincang, dihancurkan, atau dikunyah.
Senyawa bawang putih yang paling populer adalah allicin, namun allicin adalah senyawa tidak stabil yang hanya ada dalam bawang putih segar setelah dipotong atau dihancurkan.
Senyawa lain yang mungkin berperan dalam manfaat kesehatan bawang putih adalah diallyl disulfide dan s-allyl cysteine.
Dikutip dari Healthline, berikut adalah 5 manfaat bawang putih menurut sains.
1. Bawang putih dapat membantu melindungi dari penyakit
Suplemen bawang putih diketahui dapat meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh.
Sebuah studi besar selama 12 minggu menemukan, mengonsumsi suplemen bawang putih setiap hari dapat mengurangi risiko terkena pilek sebesar 63 persen.
Studi lain menemukan bahwa dosis tinggi ekstrak bawang putih tua (2,56 gram per hari) dapat mengurangi gejaa sakit pilek atau flu sebesar 61 persen.
Namun, satu ulasan menyimpulkan bahwa bukti untuk ini masih belum cukup dan penelitian lebih lanjut diperlukan.
2. Bawang putih dapat menurunkan tekanan darah
Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah salah satu faktor terpenting yang dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular.
Penelitian pada manusia telah menemukan bahwa suplemen bawang putih memiliki dampak yang signifikan dalam mengurangi tekanan darah pada orang dengan tekanan darah tinggi.
Dalam sebuah penelitian, 600-1.500 mg ekstrak bawang putih tua sama efektifnya dengan obat Atenolol dalam mengurangi tekanan darah selama periode 24 minggu.
Namun, dosis suplemen harus cukup tinggi untuk mendapatkan efek yang diinginkan.
Jumlah yang dibutuhkan setara dengan sekitar empat siung bawang putih per hari.
3. Bawang putih dapat menurunkan risiko penyakit jantung
Bawang putih dapat menurunkan kolesterol total dan kolesterol jahat hingga sekitar 10-15 persen.
Bawang putih tampaknya dapat menurunkan kolesterol jahat, tetapi tidak memiliki efek yang dapat diandalkan pada kolesterol baik.
4. Bawang putih dapat membantu mencegah penyakit Alzheimer dan demensia
Kerusakan oksidatif dari radikal bebas berkontribusi pada proses penuaan.
Bawang putih mengandung antioksidan yang mendukung mekanisme perlindungan tubuh terhadap kerusakan oksidatif.
Suplemen bawang putih dosis tinggi telah terbukti meningkatkan enzim antioksidan pada manusia dan secara signifikan mengurangi stres oksidatif pada orang dengan tekanan darah tinggi.
Efek gabungan pada pengurangan kolesterol dan tekanan darah serta sifat antioksidan dapat mengurangi risiko kondisi otak, seperti penyakit Alzheimer dan demensia.
5. Bawang putih dapat meningkatkan kesehatan tulang
Tidak ada penelitian pada manusia yang mengukur efek bawang putih pada keropos tulang.
Namun, penelitian pada hewan pengerat telah menunjukkan bahwa bawang putih dapat meminimalkan keropos tulang dengan meningkatkan estrogen pada wanita.
Satu studi pada wanita menopause menemukan bahwa dosis harian ekstrak bawang putih kering (2 gram bawang putih mentah) secara signifikan menurunkan penanda defisiensi estrogen.
Ini menunjukkan bahwa suplemen bawang putih mungkin memiliki efek menguntungkan pada kesehatan tulang pada wanita.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
#Manfaat #Bawang #Putih #Menurut #Sains #Halaman
Klik disini untuk lihat artikel asli