sumberterpecaya.com
No Result
View All Result
Monday, July 4, 2022
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Megapolitan
    • Global
  • Viral
  • Tren
  • Money
  • Kesehatan
  • Bola
  • Edukasi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Opini
sumberterpecaya.com
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Megapolitan
    • Global
  • Viral
  • Tren
  • Money
  • Kesehatan
  • Bola
  • Edukasi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Opini
No Result
View All Result
sumberterpecaya.com
No Result
View All Result
Home Bola

Arema FC ala Eduardo Almeida: Efektif Bukan Atraktif, Pragmatisme Mourinho

by admin
June 20, 2022
in Bola
0
Arema FC ala Eduardo Almeida: Efektif Bukan Atraktif, Pragmatisme Mourinho
152
SHARES
1.9k
VIEWS
Bagikan via Whatsapp

KOMPAS.com – Gaya permainan Arema FC di bawah pelatih Eduardo Almeida terus mendulang sorotan dan kritik.

Sebagian suporter menilai permainan Arema FC monoton dan minim taktik, sekalipun Singo Edan berhasil lolos ke perempat final atau 8 besar Piala Presiden 2022.

Suporter yang rindu permainan atraktif khas Singo Edan pun menjadikan isu ini sebagai alasan untuk mendesak sang juru taktik asal Portugal mundur.

Namun, Eduardo Almeida bergeming dengan beragaam kritik yang dilontarkan. Ia menegaskan bahwa fokus utamanya dalam pertandingan adalah raihan kemenangan.

Adapun soal bermain cantik dan atraktif bersifat relatif, tergantung kepada sudut pandang yang digunakan.

“Tapi kami akan tetap fokus dengan tim kami dan meningkatkan kualitas, menjadi lebih baik di pertandingan berikutnya. Lalu, tentunya untuk memenangkan pertandingan siapa pun lawannya,” tutur Eduardo Almedia yang memegang lisensi UEFA Pro.

Bahkan, ia tidak menganggap bermain cantik sebagai kebutuhan untuk memenangkan pertandingan.

Ia tidak ingin merepotkan diri dengan mempercantik permainan tim, jika ada cara yang lebih efisien untuk mengamankan kemenangan.

“Saya tidak tahu apa itu sepak bola atraktif. Yang saya tahu adalah bermain bagus, tim menguasai pertandingan. Tim membuat banyak peluang,” tutur Eduardo Almeida.

“Jika kita melakukannya dengan banyak umpan, lalu kita melakukan salah umpan, lalu akhirnya kebobolan. Jadi, bagi saya adalah mencoba bermain untuk menang dan mencari solusi terbaik untuk itu,” katanya mengakhiri.

Pola pikir dari Eduardo Almeida ini mirip-mirip gaya kompatriotnya sesama Portugal, Jose Mourinho.

Keduanya adalah pelatih yang sama-sama menganut gaya permainan pragmatis.

Artinya, kedua pelatih fokus memaksimalkan sumber daya yang tim miliki untuk memenangkan pertandingan dengan cara seefektif dan seefisien mungkin.

Jose Mourinho juga mendapatkan banyak kritik saat menerapkan sepak bola pragmatis yang salah satunya dikenal orang dalam wujud strategi parkir bus.

 

Gaya permainan itu disebut mematikan keindahan sepak bola.

Namun, Mourinho tidak peduli dengan kritik tersebut dan konsisten dengan keyakinannya sampai mengantarkan Chelsea menjuarai Premier League untuk ketiga kalinya di musim 2014-2015.

Dalam bincang-bincang di satu kanal televisi olahraga Internasional Bein Sport pada 2019 Jose Mourinho memberikan pembelaan mengenai gaya sepak bolanya.

KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pemain Arema FC Gian Zola terjatuh setelah berebut bola dengan pemain Persikabo 1973 saat pertandingan terakhir babak penyisihan Grup D Piala Presiden 2022 yang berakhir dengan skor 0-1 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu (19/6/2022) malam.

“Untuk menjadi juara, ketika Anda bukan tim terbaik di negara ini, Anda harus lebih berstrategi daripada berfilosofi,” ujarnya.

Cara pandang The Special One, julukan Jose Mourinho, cukup tercermin dalam pekerjaan Eduardo Almeida bersama Arema FC.

Pada Liga 1 2021-2022 lalu ia nyaris mengantarkan Arema FC menjadi juara dan sempat mencatat rekor 23 laga tanpa kekalahan.

Padahal, musim lalu kedalaman pemain Arema FC dinilai tidak sebagus tim-tim bertabur bintang seperti Persib Bandung, Bali United, dan Bhayangkara FC.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

#Arema #ala #Eduardo #Almeida #Efektif #Bukan #Atraktif #Pragmatisme #Mourinho #Halaman

Klik disini untuk lihat artikel asli

Tags: AremaArema FCEduardo Almeidahasil piala presiden 2022Jose MourinhoMalangMourinhopiala presidenPiala Presiden 2022PortugalSingo Edan
Previous Post

Meta Buka Toko Online, Jual Baju Virtual dari Prada dkk

Next Post

Latihan 1,5 Bulan di Eropa, Delvintor Jadi Wildcard di MXGP

Next Post
Latihan 1,5 Bulan di Eropa, Delvintor Jadi Wildcard di MXGP

Latihan 1,5 Bulan di Eropa, Delvintor Jadi Wildcard di MXGP

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Lifestyle

  • Lifestyle
Perempuan Memiliki Cara Berbeda saat Berselingkuh, Benarkah?
Lifestyle

Perempuan Memiliki Cara Berbeda saat Berselingkuh, Benarkah?

by admin
July 3, 2022
0

KOMPAS.com - Banyak yang beranggapan bahwa perempuan lebih lihai dan sering berselingkuh. Seseorang yang tidak bahagia dan minim kecocokan dengan...

Read more
Makan Lebih Banyak Protein Saat Diet, Bantu Jaga Massa Otot

Makan Lebih Banyak Protein Saat Diet, Bantu Jaga Massa Otot

July 2, 2022
Menjauhkan Pernikahan dari Perselingkuhan, Bagaimana Caranya?

Menjauhkan Pernikahan dari Perselingkuhan, Bagaimana Caranya?

July 1, 2022
5 Kebiasaan Minum Untuk Mengecilkan Perut dan Memperlambat Penuaan

5 Kebiasaan Minum Untuk Mengecilkan Perut dan Memperlambat Penuaan

June 30, 2022
Elon Musk Punya 100 Juta Followers, Nomor 6 Paling Banyak di Twitter

Elon Musk Punya 100 Juta Followers, Nomor 6 Paling Banyak di Twitter

June 29, 2022
  • Home
  • Iklan
  • Contact Us
  • Privacy & Policy
sumberterpecaya.com

© 2020 sumberterpecaya.com

No Result
View All Result
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Megapolitan
    • Global
  • Viral
  • Tren
  • Money
  • Kesehatan
  • Bola
  • Edukasi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Opini

© 2020 sumberterpecaya.com