Bulan Ramadhan tinggal menghitung beberapa hari lagi pada bulan April ini, dan menjadi yang paling dinantikan oleh seluruh umat muslim di Indonesia. Biasanya menjelang waktu berbuka puasa, banyak masyarakat yang pergi ke luar rumah untuk mencari makan atau camilan untuk berbuka puasa. Sudah tahu kalau di Morowali terdapat sebuah tradisi yakni Pasar Ramadhan yang menjadi andalan warga muslim di Morowali pada saat bulan Ramadhan?
Itu situasi dahulu, sebelum pandemi Covid-19 ada di Tanah Air. Meskipun begitu, antusias muslim Indonesia tidak pernah luntur ketika memasuki bulan suci ini. Seperti salah satunya di daerah Morowali, Sulawesi Tengah misalnya. Para pedagang di pasar menjajakan dagangan kebutuhan menjelang Ramadhan, begitu pula dengan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang turut memberikan layanan hasil kreasinya.
Berbicara mengenai UMKM di Morowali memiliki peran penting untuk meningkatkan perekonomian daerah termasuk dalam situasi pandemi seperti ini. Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Morowali memiliki visi dan misi di mana guna menunjang target capaian maka Pemkab Morowali berkewajiban untuk memberikan penguatan kepada pelaku UMKM.
Ramadhan tiba, artinya tradisi di Morowali yang dikenal sebagai “Pasar Ramadhan” setiap tahunnya dinantikan oleh masyarakat. Namun, beredarnya Surat Bupati Morowali Nomor 1885/D399/DAGPERIN/III/2021 menyatakan bahwa adanya larangan dalam pelaksanaan Pasar Ramadhan terpusat dan hanya diperbolehkan di depan rumah saja.
“Jika dibandingkan sebagai langkah memutus mata rantai penularan Covid 19, pasar harian dan pasar malam aktivitasnya sama. Bahkan Pasar Ramadhan waktunya singkat antara pukul 15.00-16.50 WITA, kurang lebih 3 jam saja,” tulis Azis Kabaratta selaku Wakil Ketua KPP Partai Demokrat Kabupaten, Minggu (04/04/2021).
Seiring dengan beredarnya surat tersebut, Azis berharap Pemda Morowali melakukan evaluasi sekaligus meninjaunya. Azis mengatakan bahwa tradisi Pasar Ramadhan di Morowali agar bisa tetap berjalan dengan lancar dengan catatan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Pasar Ramadhan merupakan wadah untuk para pelaku UMKM menjual hasil kreasi mulai dari minuman dan makanan siap saji sebagai menu berbuka puasa. Tradisi yang sudah ada selama bertahun-tahun ini diharapkan tetap berjalan di tengah krisis ekonomi dari pandemi Covid-19.
“Pencegahan Covid 19 tetap berjalan, tapi masyarakat juga bisa mendapatkan rezeki dari adanya pasar Ramadhan tersebut,” pungkas Azis.