sumberterpecaya.com
No Result
View All Result
Sunday, January 24, 2021
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Megapolitan
    • Global
  • Hype
  • Tren
  • Money
  • Kesehatan
  • Bola
  • Food
  • Edukasi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Otomotif
sumberterpecaya.com
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Megapolitan
    • Global
  • Hype
  • Tren
  • Money
  • Kesehatan
  • Bola
  • Food
  • Edukasi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Otomotif
No Result
View All Result
sumberterpecaya.com
No Result
View All Result
Home Sains

Bergerak Mendekati Bumi, Benda Langit 2020 SO Bukan Asteroid, Apa Itu?

by admin
December 1, 2020
in Sains
0
Bergerak Mendekati Bumi, Benda Langit 2020 SO Bukan Asteroid, Apa Itu?
152
SHARES
1.9k
VIEWS
Bagikan via Whatsapp

KOMPAS.com- Hari ini, Selasa (1/12/2020), diperkirakan benda langit 2020 SO yang panjangnya 6 meter akan lewat dekat bumi, dengan jarak hanya 71.000 kilometer.

2020 SO ditemukan pada September 2020 oleh sistem penyigian langit Pan-STARRS di Observatorium Haleakala, Hawaii, Amerika serikat.

Benda langit ini awalnya diduga asteroid. Namun menurut astronom amatir Indonesia Marufin Sudibyo, 2020 SO diduga kuat bukan asteroid. 

Melainkan sampah antariksa roket tingkat 2 (Centaur) dari misi antariksa tak-berawak Surveyor 2 yang ditujukan ke Bulan.

Lantas, apa yang membuat para ilmuwan yakin bahwa 2020 SO bukanlah asteroid, tapi sampah antariksa?

Menjawab persoalan ini, Marufin menjelaskan bahwa ada beberapa kejanggalan yang membuat para astronom merasa yakin 2020 SO yang dianggap baru ditemukan ini berbeda dengan asteroid-asteorid sesungguhnya pada umumnya.

1. Orbitnya aneh

Marufin berkata, kecurigaan benda langit yang satu ini bukanlah asteroid dikarenakan 2020 SO memiliki orbit yang aneh.

“Berbeda dengan orbit asteroid-asteorid dekat Bumi pada umumnya,” kata Marufin kepada Kompas.com, Senin (30/11/2020).

2020 SO juga memiliki periode revolusi 384 hari, dan hanya sedikit berbeda dengan periode revolusi Bumi yaitu 365 hari.

Lalu, kata dia, kemiringan atau inklinasi orbitnya juga mencurigakan karena sangat kecil yaitu mendekati 0 derajat.

“Artinya orbit 2020 SO hampir berimpitan dengan orbit Bumi,” jelasnya.

Sejak Oktober 2020 hingga Mei 2021 mendtanag, 2020 SO terjebak dalam lingkungan gravitasi Bumi dan dipaksa untuk menjadi satelit dengan orbit yang sangat chaos.

Sehingga, 2020 SO akan mendekati Bumi hingga 2 kali, masing-masing di awal Desember 2020 dan awal Februari 2021 kelak.

2. Perilaku 2020 SO berbeda dengan asteroid lain

“Perilaku 2020 SO sendiri tak pernah dijumpai pada asteroid-asteroid lainnya,” ujarnya.

Saat ini 2020 SO mendekati Bumi, namun dengan kecepatan relatif sangat lambat, yaitu hanya 0,84 meter per detik.

Sementara, asteroid-asteroid dekat Bumi umumnya melintas dekat dengan kecepatan di atas 10 kilometer per detik.

3. Cocok dengan misi surveyor-2

Menurut Marufin, saat orbit 2020 SO diintegrasikan balik ke masa silam, ditemukan bahwa 54 tahun silam, 2020 SO berada pada posisi yang sangat dekat dengan Bumi.

“Jauh lebih dekat dibanding saat ini. Makanya mengesankan kalau itu benda buatan manusia,” ucap dia.

Untuk diketahui, saat posisi 54 tahun silam diperbandingkan dengan parameter misi-misi antariksa tak berawak yang sudah diluncurkan pada saat itu, Marufin menegaskan, ketemu satu yang cocok yaiitu misi Surveyor-2.

Surveyor-2 diluncurkan pada 20 September 1966.

Cara melihatnya

Magnitudo 2020 SO saat di titik terdekat ke Bumi hanya +14, menjadikan keterangannya seredup planet-kerdil pluto.

Sehingga untuk dapat mengamatinya, Anda membutuhkan teleskop dengan cermin atau lensa berdiamater minimal 80 cm untuk melihatnya.

 

#Bergerak #Mendekati #Bumi #Benda #Langit #Bukan #Asteroid #Apa #Itu

Klik disini untuk lihat artikel asli

Tags: asteroidastronomastronom amatirbenda langitbenda langit 2020 SObenda langit mendekati bumibergerak menuju bumibukan asteroid
Previous Post

Moenchengladbach Vs Inter, Antonio Conte Ingin Akhiri Laga Tanpa Penyesalan

Next Post

Gubernur dan Wagub DKI Positif Covid-19, Istana Belum Rilis Instruksi Khusus

Next Post
Gubernur dan Wagub DKI Positif Covid-19, Istana Belum Rilis Instruksi Khusus

Gubernur dan Wagub DKI Positif Covid-19, Istana Belum Rilis Instruksi Khusus

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terpopuler

  • Lirik dan Chord Lagu Manisnya Negeriku – Pujiono

    158 shares
    Share 63 Tweet 40
  • Lirik dan Chord Lagu Kumaha Sia – Jamica

    158 shares
    Share 63 Tweet 40
  • Microsoft Mulai “Hapus” Menu Control Panel di Windows 10 Halaman all

    154 shares
    Share 62 Tweet 39
  • Meluncur Nanti Malam, Begini Penampilan dan Isi Kemasan Oppo Reno4 F Halaman all

    155 shares
    Share 62 Tweet 39
  • Baru Rp 180 Miliar, TaniFund Targetkan Total Penyaluran Pembiayaan Rp 1 Triliun Hingga Akhir 2021 Halaman all

    153 shares
    Share 61 Tweet 38
  • Ini Bus Sleeper Seat yang Melintas di Tol Trans Jawa

    155 shares
    Share 62 Tweet 39
  • Anies Unggah Foto Sedang Baca Buku How Democracies Die

    154 shares
    Share 62 Tweet 39
  • Cara Menghilangkan Ketombe dengan Lidah Buaya Halaman all

    153 shares
    Share 61 Tweet 38
  • Lirik dan Chord Lagu Demi Hati – Yovie & Nuno

    153 shares
    Share 61 Tweet 38
  • Lirik dan Chord Lagu Jauh dari Jamrud

    154 shares
    Share 62 Tweet 39
  • Home
  • Iklan
  • Contact Us
  • Privacy & Policy
sumberterpecaya.com

© 2020 sumberterpecaya.com

No Result
View All Result
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Megapolitan
    • Global
  • Hype
  • Tren
  • Money
  • Kesehatan
  • Bola
  • Food
  • Edukasi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Otomotif

© 2020 sumberterpecaya.com