Perbedaan Galaxy Fold dan Galaxy Z Fold 2 Terkuak dari Gambar Desain

KOMPAS.com – Samsung resmi mengumumkan kehadiran ponsel lipat generasi terbarunya, Galaxy Z Fold 2, bersamaan dengan Galaxy Note 20 series dan sejumlah perangkat anyar lainnya, di sebuah acara peluncuran virtual pekan lalu.

Suksesor Galaxy Fold generasi pertama tersebut konon dibekali dengan sejumlah pembaruan signifikan, terutama di sektor desain.

Meski belum bisa dipastikan apa saja yang ditingkatkan, sejumlah gambar desain bertulsikan bahasa Korea tersiar di dunia maya, menunjukkan perbandingan Galaxy Fold generasi pertama dan penerusnya, Galaxy Z Fold 2.

Sebenarnya gambar tersebut tidak secara gamblang menjelaskan dengan teks, namun karena Galaxy Fold dan Galaxy Z Fold 2 disandingkan dalam satu frame, maka perbedaan pun bisa diamati dengan sangat jelas.

Dari sisi layar depan alias cover display, misalnya, Galaxy Z Fold 2 tampak memiliki panel bezel-less yang jauh lebih lebar dibanding pendahulunya. Panel ini bisa digunakan sebagai layar utama ketika ponsel tengah dilipat. Ilustrasinya bisa dilihat di gambar berikut.

Di atas kertas, cover display Galaxy Z Fold 2 sendiri disinyalir bermateri Super AMOLED dengan diagonal 6,2 inci (resolusi HD Plus), lebih lebar dibanding Galaxy Fold generasi pertama yang berukuran 4,6 inci. 

Layar ponsel lipat generasi terbaru ini juga disebut berasio 25:9, sehingga wajar saja jika tampil lebih “jangkung” dan ramping dibanding Galaxy Fold generasi pertama, atau bahkan layar smartphone pada umumnya.

Bisa dilihat pula, cover display Galaxy Z Fold 2 mengusung desain “Infinity-O”.

Dengan begitu, kamera selfie 10 MP bisa ditampung dalam lubang kamera (punch hole) di layar, tidak diletakkan di bezel bagian atas atau poni (notch) konvensional.

Layar depan pakai desain berbeda

Masih seputar layar, panel utama Galaxy Z Fold 2 sendiri turut mengusung diagonal yang lebih lebar ketimbang Galaxy Fold.

Apabila menilik gambar perbandingan yang tersebar di dunia maya itu, perubahan mencolok terlihat pada desain layar yang digunakan masing-masing perangkat.

Galaxy Fold mengadopsi desain takik (poni) lebar yang diletakkan di sebelah kanan atas layar utama. Poni ini digunakan sebagai rumah dari dua kamera selfie yang masing-masing beresolusi 10 MP dan 8 MP.

Sedangkan Galaxy Z Fold 2 tampak mengusung desain bezel-less karena kamera selfie-nya, yang disinyalir beresolusi 10 MP, dipindahkan ke lubang kamera atau punch hole, serupa dengan cover display tadi.

Sammobile Layar utama Galaxy Fold (kiri) dan Galaxy Z Fold 2 (kanan) disandingkan dalam sebuah gambar.

Layar utama Galaxy Z Fold 2 sendiri memiliki ukuran 7,6 inci (resolusi Full HD Plus), sedikit lebih besar dibanding Galaxy Fold yang berukuran 7,3 inci.

Sama seperti pendahulunya, ponsel lipat generasi terbaru ini juga bisa dilipat layaknya sebuah buku. Agar bisa dilipat dengan mudah dan aman, Samsung kabarnya mengandalkan panel Dynamic AMOLED 2X (Y-OCTA) yang dirancang khusus untuk perangkat lipat.

Layar ini juga dilapisi lagi dengan kaca fleksibel “Ultra Thin Glass” yang sempat diperkenalkan di Galaxy Z Flip. Lapisan ini diklaim lebih tipis namun tetap lebih kuat dibanding Galaxy Fold.

Kendati mekanisme lipatannya sama, dimensi ketebalan kedua ponsel tersebut ternyata sedikit berbeda, setidaknya menurut ilustrasi gambar berikut.

Sammobile Ilustrasi dimensi ketebalan Galaxy Fold (atas) dan Galaxy Z Fold 2 (bawah).

Ketika dilipat, Galaxy Z Fold 2 sedikit lebih tipis dibanding Galaxy Fold. Sebab, dimensi ketebalan bingkai sisi kiri (yang ditempeli engsel) tercatat di angka 16,8 mm, sedangkan  bingkai sisi kanan tercatat di angka 13,8 mm.

Dimensi ketebalan bingkai sisi kiri Galaxy Fold sendiri sedikit lebih tebal karena memiliki ketebalan 17,1 mm, sementar ketebalan bingkai di sebelah kirinya yang berada di angka 15,7 mm.

Samsung belum mengumumkan spesifikasi detail, ketersediaan, serta harga Galaxy Z Fold 2 saat peluncuran.

Namun, perusahaan asal Korea Selatan ini berjanji akan memberi informasi tersebut pada 1 September mendatang, bersamaan dengan pembukaan kanal pemesanan alias pre-order, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Sammobile, Rabu (12/8/2020).